21.12.23

Belajar Mengenal Produk Olahan Mangrove Bukan Kayu, Mahasiswa Sekolah Vokasi Universitas Diponegoro Kunjungi KeMANGI

Semarang - KeMANGI. Para mahasiswa Program Studi Sarjana Terapan Informasi dan Humas Sekolah Vokasi Universitas Diponegoro (UNDIP) melakukan kunjungan ke Toko KeMANGI dalam rangka penggalian informasi seputar aneka produk olahan mangrove berbahan dasar bukan kayu untuk penyusunan proposal bisnis. (19/9/2023).

Para mahasiswa yang berjumlah delapan orang ini, ingin lebih mengenal produk-produk olahan mangrove apa saja yang dikembangkan oleh KeMANGI yang berjejaring dengan KeSEMaT, selaku lembaga yang menginisiasi adanya warga binaan pengolah aneka produk olahan mangrove bukan kayu, tersebut.

"Mereka akan membuat proposal pemasaran bisnis untuk tugas kuliah, dengan keluaran yang dihasilkan berupa pemasaran yang lebih luas terhadap produk batik dan jajanan mangrove yang diproduksi oleh warga binaan KeSEMaT, yaitu kelompok Srikandi Pantura dan Bina Citra Karya Wanita," kata Bagus R. D. Angga (Direktur Program). 

Sebagai informasi, mangrove memiliki banyak fungsi dan manfaat. Khusus manfaat, mangrove dapat menghasilkan beragam produk olahan makanan dan minuman yang menyehatkan tubuh.

Salah satu mahasiswa, aktif bertanya mengenai produk olahan mangrove, berikut skema pemasarannya, yang selama ini sudah dilakukan oleh KeMANGI.

Bagus menjelaskan bahwa pemasaran produk jajanan mangrove dengan label Mbak Jamat dan batik mangrove dengan label Mas Bamat tidak hanya dilakukan di dalam negeri saja, melainkan sudah merambah hingga ke luar negeri.

"Kami memasarkannya melalui pameran-pameran yang kami ikuti di tingkat lokal dan nasional," kata Bagus. "Kami juga memasarkannya melalui toko luring dan daring di situs web dan lokapasar," lanjutnya.

Keseluruhan kegiatan yang dimulai pada pukul 11.00 - 13.00 WIB ini berlangsung dengan baik dan lancar yang diakhiri dengan foto bersama dan rencana kunjungan ke Sentra Produk Olahan Mangrove (SPOM) Semarang milik KeSEMaT, yang berlokasi di SMC Jateng. (FNH/AP/ADM).

No comments:

Post a Comment